CIREBON – Dalam upaya mempersiapkan atlet menghadapi Pekan Olahraga Daerah (Porda) dan melanjutkan ke Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026, KONI Kabupaten Cirebon akan mengadakan tes parameter bagi para atlet.
Ketua Bidang Bimbingan Prestasi (Bimpres) KONI Kabupaten Cirebon, Teti Ferawati, menjelaskan bahwa tes parameter ini merupakan yang kedua kalinya diadakan setelah pertama kali dilakukan pada tahun 2012.
“Setelah vakum, tahun ini kami kembali menggelar tes parameter sebagai acuan sejauh mana Pengurus Cabang Olahraga (Cabor) membina atlet untuk diorbitkan ke level Porda,” ujar Teti.
Tes parameter ini awalnya dijadwalkan untuk bulan Mei, namun diundur ke 13-15 Juni 2024. Tes selanjutnya yang seharusnya dilaksanakan di bulan September juga dimajukan ke bulan Agustus karena ada event besar.
“Ada sebanyak 623 atlet dari 39 cabor akan mengikuti tes ini, yang dibagi menjadi tiga kategori permainan, beladiri, dan cabor akurasi dan terukur,” ungkap Teti.
Ketua KONI Kabupaten Cirebon, Sutardi Rahardja, menekankan pentingnya tes ini dalam mengukur stamina dan kesiapan atlet.
“Kami ingin memastikan atlet kita benar-benar fit dan siap menghadapi Porprov. Targetnya, sebanyak mungkin atlet kita lolos,” jelas Sutardi.
Kabupaten Cirebon menargetkan masuk 15 besar di Porprov 2026, meski tantangannya tidak mudah mengingat persaingan dengan daerah yang memiliki anggaran lebih besar.
“Seperti Kota/Kabupaten Bogor yang anggarannya besar, sementara kita hanya Rp 5 miliar tahun ini, idealnya Rp 20 miliar,” tambahnya.
Dengan tes parameter ini, KONI Kabupaten Cirebon berharap bisa memantau dan memaksimalkan pembinaan atlet demi meraih prestasi terbaik di Porprov 2026.