KOTA BANDUNG — Penjabat Gubernur Bey Machmudin mengajak Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) Jabar terus bersinergi dalam pembangunan.
Menurutnya, masukan dan kritikan yang kerap disampaikan kepada Pemdaprov dalam berbagai cara seperti diskusi, kajian, audiensi, termasuk unjuk rasa, merupakan bentuk dukungan nyata HMI dalam pembangunan.
“Saya bertemu dengan jajaran pengurus HMI dan menerima kritikan, kami senang karena kritikan yang disampaikan adalah yang benar (konstruktif),” ujar Bey Machmudin usai Pelantikan Pengurus Badan Koordinasi HMI Jabar dan Korps HMI – Wati periode 2024 – 2026, di Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu (27/7/2024).
Bey berpendapat sinergi antara Pemdaprov dengan berbagai stakeholders termasuk kalangan pelajar dan mahasiswa, perlu dipupuk untuk menciptakan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
“Kami menunggu kritik dan solusi lainnya untuk Jabar lebih baik,” cetus Bey.
Pelantikan pengurus Badan Koordinasi dan Korps HMI – Wati HMI Jabar, juga diisi dengan diskusi bertema ‘Menguatkan Sinergi HMI dalam Pembangunan Jawa Barat Menuju Indonesia Emas 2045’.
Bey mengingatkan pelantikan pengurus jangan hanya jadi seremonial tapi tanggung jawab besar kepada bangsa dan negara, dalam posisi mahasiswa sebagai agen perubahan.
“Amanah dan tanggung jawab besar yang harus diemban dengan penuh dedikasi dan integritas,” sebut Bey.
Bey menganggap HMI merupakan himpunan mahasiswa yang terbuka dan demokratis. Dengan jaringan yang dikenal luas, Bey meyakini siapapun yang menjadi aktivis HMI akan memiliki karir yang baik di bidang apapun itu.
“Tidak dapat dipungkiri HMI memang luar biasa,” pungkasnya.