Dinas Sosial Cirebon Koordinasi Bantu Mutmainnah, Gadis Yatim yang Sakit Tanpa Perawatan

Iklan bawah post

CIREBON – Dinas Sosial Kabupaten Cirebon menyampaikan apresiasi dan langsung melakukan koordinasi dengan Rumah Sakit Pelabuhan Cirebon, menyusul mencuatnya kasus Mutmainnah, gadis yatim asal Blok Pahing, Desa Japura Kidul, Kecamatan Astanajapura, yang telah mengalami sakit paru-paru parah selama berbulan-bulan tanpa perawatan medis memadai.

Mutmainnah merupakan anak yatim yang ditelantarkan oleh ayah kandungnya sejak lama, sementara ibu kandungnya, Seri, telah meninggal dunia lima tahun silam.

Selama sakit, ia hanya dirawat seadanya oleh bibinya, Wastiri, yang juga hidup dalam kondisi ekonomi sulit dan harus mengurus anak-anak kecil.

Salah satu anggota Puskesos Desa Japura Kidul, Syatori, membenarkan bahwa selama ini Mutmainnah hanya dirawat semampunya oleh bibinya.

“Dengan keterbatasan yang ada, alhamdulillah akhirnya warga dan tokoh masyarakat ikut turun tangan membawa Mutmainnah ke Rumah Sakit Pelabuhan,” ujarnya, Senin (28/7/2025).

Namun, upaya penyelamatan nyawa gadis malang itu menghadapi kendala serius. Pihak rumah sakit memberi batas waktu tiga hari terkait biaya pengobatan, karena Mutmainnah tidak memiliki jaminan kesehatan aktif. BPJS miliknya diketahui sudah tidak aktif sejak Juli 2025.

Iklan dalam post

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *