Sikap Fraksi PKB DPRD Kabupaten Cirebon, menurut Tatang sepakat dengan sikap dari PCNU Cirebon, yang mana merupakan bentuk pembelaan terhadap martabat pesantren dan para ulama. Ia berharap Trans Corp segera menyampaikan permintaan maaf terbuka kepada publik, khususnya kepada kalangan pesantren dan organisasi Nahdlatul Ulama.
“Kami tidak menolak kritik, tapi kritik harus berdasarkan data dan niat baik. Jika sudah menyerang kehormatan pesantren dan kiai, maka kami wajib bersuara,” ujarnya.
Sementara itu, dikutip dari laman media sosial trans 7 menyatukan permintaan maaf secara tertulis kepada pihak Pondok Pesantren Lirboyo. Bahkan pihak Trans7 sudah melakukan mediasi dengan pihak Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) Jabodetabek atas sebuah tayangan yang dianggap menyinggung Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur.
Pihak Trans7 mengakui telah lalai dan akan bertanggung jawab. Hal ini disampaikan Direktur Produksi Trans7, Andi Chairil, Trans7 mengakui kelalaian walaupun itu materi atau konten dari PH (production house), tetapi Trans7 tidak lepas dari tanggung jawab untuk itu.***