Cirebon : Puncak arus balik hari libur Imlek di Stasiun Cirebon Jawa Barat, diprediksi akan terjadi pada Minggu 11 Februari 2024.
Manajer Humas Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul mengatakan, bahwa pihaknya pada hari ini sudah mencatat sebanyak 7.199 jumlah penumpang yang naik dari Stasiun Cirebon.
Jumlah tersebut kata Zainul, kemungkinan masih terus bertambah, dikarenakan penjualan tiket masih terus berlangsung dan belum mencapai 100 persen.
“Prediksi puncak hari ini, sudah ada 7ribu penumpang yang naik dari Stasiun Cirebon,” kata Zainul, Minggu 11 Februari 2024.
Zainul menuturkan, jumlah penumpang yang naik di Stasiun Cirebon pada arus balik ini, jumlahnya hampir menyamai dengan jumlah penumpang pada Natal dan Tahun Baru (Nataru) kemarin.
Ia menyebut, bahwa jumlah penumpang arus balik saat ini, jumlahnya mengalami peningkatan hingga 100 persen dibandingkan dengan jumlah penumpang pada hari biasa.
“Kalau hari biasa, hanya sekitar 3.000 penumpang,” kata Zainul.
Zainul menambahkan, pada masa libur Tahun Baru Imlek ini, secara keseluruhan Daop 3 Cirebon menyiapkan 14.210 tempat duduk untuk keberangkatan dari tanggal 8-11 Februari 2024.
Jumlah penumpang yang sudah diberangkatkan KAI Cirebon pada periode libur panjang akhir pekan, khususnya periode 8-10 Februari tercatat sebanyak 12.326 orang.
Ia juga menambahkan, bahwa Daop 3 Cirebon menyiapkan 3 perjalanan KA Argo Cheribon relasi Cirebon-Gambir, 1 perjalanan KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember, 1 perjalanan KA Kaligung relasi Cirebon Prujakan – Semarang Poncol dan 2 perjalanan KA Kaligung relasi Brebes – Semarang Poncol.
“KAI terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, terutama pada masa high season seperti long weekend ini,” ujarnya.