
Ketua DPR RI Puan Maharani mengingatkan pemerintah mempersiapkan detail kebutuhan masyarakat dan pengamanan di setiap titik keramaian selama perjalanan mudik. Puan menekankan pentingnya persiapan agar tidak terjadi lagi kemacetan hingga 20 jam di dalam tol dan memakan korban jiwa seperti pada 2016.
Menanggapi hal itu, Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Mayarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat Djoko Setijowarno mengungkapkan upaya yang bisa ditepuh untuk mengurai kemacetan adalah dengan menghindari berangkat pada tanggal puncak arus mudik.
“Kalau berangkatnya bareng-bareng ya macet,” ucapnya.
Puan juga mengimbau masyarakat agar mempersiapkan keberangkatan mudik dengan mempertimbangkan waktu terbaik. Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada 28-30 April 2022. Puncak arus mudik terjadi karena pada saat itu masyarakat bersama-sama berangkat untuk mudik, sehingga terjadi kemacetan di jalur utama mudik.
Djoko mengapresiasi imbauan tersebut. Menurutnya menilai semakin banyak yang menyerukan kesiapan pada puncak arus mudik, maka masyarakat akan teredukasi untuk tidak mudik bersamaan dan bisa memilih alternatif tanggal.