Raihan ini juga turut memberikan pesan kepada masyarakat bahwa investasi menjadi salah satu motor penggerak perekonomian di Jawa Barat. Mendatang, realisasi investasi perlu dibaerngi upaya pemerataan.
Hal tersebut sejalan dengan peta persebaran investasi Jabar yang terkonsentrasi di bagian utara seperti Kabupaten Bekasi (25 persen) hingga Kabupaten Karawang (22 persen).
Nining menambahkan realisasi investasi Jabar 2023 mencapai Rp210,6 triliun, di atas target yang diberikan sebesar Rp188 triliun.
Lima besar kabupaten dan kota dengan investasi terbesar yakni Kabupaten Bekasi Rp61,21 triliun, Kabupaten Karawang Rp45,86 triliun, Kabupaten Bogor Rp15,18 triliun, Kabupaten Purwakarta Rp14,88 triliun, dan Kota Bekasi senilai Rp12,3 triliun.
Taufiq menambahkan, investasi di Jabar khususnya wilayah Rebana (utara) dan Arumanis (selatan) terus meningkat. Dari 2021 hingga 2023, total investasi di kawasan Metropolitan Rebana mencapai Rp50,11 tripiun. Sementara di kawasan Arumanis senilai Rp27,3 Triliun.