“Dan kami juga melarang siswa di manapun, soal bahaya bully. Tidak boleh menghina seperti sebutan gendut, hitam dan lainnya yang menyakiti hati teman sekolah. Karena itu akan berbahaya. Baik bagi pelaku, hingga korban,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik), Roni Anto, mengapresiasi terkait sosialisasi yang dilakukan oleh Kapolresta Cirebon di SMP 1 Gebang.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi ini, karena sangat penting bagi siswa untuk memahami tentang kenakalan remaja, geng motor, dan kamtibmas,” kata Roni.
Kadisdik berharap agar sosialisasi seperti ini dapat terus dilakukan untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada siswa tentang pentingnya menjaga keselamatan dan keamanan diri sendiri serta masyarakat sekitar.
“Dengan demikian, siswa dapat menjadi generasi yang cerdas, berakhlak baik, dan memiliki kesadaran hukum yang tinggi,” katanya.
Foto : Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., melakukan sosialisasi di SMP1 Gebang.
