” Sepertinya ada kaya cairan kimia yang mudah terbakar,” kata Rachmat.
Karena menurut Rachmat, begitu dirinya membuka bagian belakang kontainer, ada cairan yang keluar dari dalam truk dan mengalir keluar.
Begitu cairan itu keluar, api juga ikut membakar cairan tersebut hingga ke bagian bawah truk. Dirinya kemudian hanya bisa menunggu bantuan dari pemadam kebakaran.
” Waktu saya buka bagian belakang truk, ada cairan yang keluar dan langsung ikut terbakar juga,” ujar Rahmat.
Ia tidak mengetahui berapa banyak paket yang terbakar dalam peristiwa tersebut. Kebakaran ini akhirnya bisa dipadamkan, setelah didatangkan ti pemadam kebakaran dari Sindanglaut dan Ciledug.