Menteri Kebudayaan Fadli Zon Resmi Buka FKSM 2025 di Cirebon

Iklan bawah post

FKSM 2025 melibatkan puluhan seniman, komunitas, hingga pelajar dari Cirebon dan sekitarnya.

Selama sepekan, masyarakat dapat menikmati pameran seni media, pertunjukan silang-media, panggung senja, diskusi, lokakarya, layar tancap, permainan tradisional, hingga aktivitas komunitas.

Festival ini diharapkan mampu mendorong ekonomi kreatif serta memperkuat posisi Cirebon sebagai destinasi wisata budaya unggulan.

Ahmad Mahendra, Direktur Jenderal PPPK Kementerian Kebudayaan, mengungkapkan bahwa pemilihan Cirebon sebagai lokasi penyelenggaraan bukan tanpa alasan.

“Kota ini memiliki sejarah panjang sebagai ruang pertemuan berbagai budaya,” kata dia.

Letaknya yang strategis di perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah menjadikan Cirebon sebagai titik silang antara budaya pesisir, spiritualitas, lokalitas, hingga kosmopolitanisme.

“Tahun ini, dengan tema ‘Rentang Lawang’, kami ingin membuka pintu dialog lintas disiplin dan lintas budaya,” katanya.

Tidak hanya menampilkan karya, kata dia, FKSM 2025 ini juga memperkuat jejaring komunitas serta memperluas akses masyarakat terhadap seni media kontemporer.

Iklan dalam post

Pos terkait

Iklan bawah post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *