“Ini sangat tidak layak. Seorang nenek harus tinggal di kandang kambing, mengandalkan belas kasih warga untuk sekadar makan setiap harinya. Saya mendorong pihak desa maupun pemerintah daerah agar segera turun tangan,” ungkap Tri Sutrisno.
Kehidupan Tasmi sehari-hari memang bergantung pada bantuan warga sekitar. Seperti diakui Ibu Amma, salah satu tetangganya, setiap kebutuhan makan berasal dari sumbangan para tetangga yang merasa iba.
“Beliau tinggal di tanah pekarangan orang, dekat kandang kambing milik warga. Baru-baru ini saja warga membuatkan bedeng kecil secara swadaya, karena sebelumnya beliau tidur persis di bawah kandang kambing,” ujar Amma.