Sementara itu, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kota Cirebon, Drs Sutikno SAp MSi mengungkapkan tema MTQ tahun ini, yaitu “Internalisasi Nilai-Nilai Al-Quran dalam Mewujudkan Masyarakat Kota Cirebon yang Agamis, Berbudaya, Moderat, dan Berdaya Saing Peradaban Global.” Tema ini diharapkan dapat menginspirasi semua peserta untuk menggali dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam setiap aspek kehidupan.
Sutikno juga menjelaskan bahwa ada lima cabang lomba yang akan dipertandingkan dalam MTQ kali ini. Cabang-cabang tersebut meliputi tilawah Qur’an, murottal Qur’an, musabaqah fahmil Qur’an, syarhil Qur’an, dan cerdas cermat. Masing-masing cabang lomba dirancang untuk menonjolkan berbagai aspek keahlian dalam membaca dan memahami Al-Qur’an.
“MTQ ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga merupakan ajang untuk menumbuhkembangkan nilai-nilai Al-Qur’an dan menemukan bibit qori-qoriah yang berpotensi untuk dibina lebih lanjut. Kami berharap MTQ dapat menjaring bakat-bakat terbaik yang nantinya akan mewakili Kota Cirebon di tingkat yang lebih tinggi,” ujarnya.