Cirebon – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Cirebon mengajukan protes keras kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Cirebon terkait pencatutan logo PKS pada atribut kampanye pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Dedi Mulyadi dan H. Erwan Setiawan.
Protes tersebut secara resmi disampaikan pada 28 Oktober 2024 melalui surat keberatan yang ditandatangani oleh Ketua DPD PKS Kabupaten Cirebon, Junaedi ST.
Ali Husein, Ketua Satgas Jabar Putih Pilkada DPD PKS Kabupaten Cirebon, menyatakan bahwa pihaknya menerima laporan pencatutan logo PKS pada atribut kampanye pasangan Dedi-Erwan pada 27 Oktober 2024.
“PKS Cirebon sepenuhnya mendukung pasangan Akhmad Syaikhu dan Ilham Habibie dalam Pilkada Jawa Barat. Pencatutan logo PKS ini sangat merugikan dan bisa menimbulkan kesalahpahaman publik,” tegas Ali.
Ali Husein menambahkan, pencatutan ini dianggap sebagai tindakan disinformasi yang dapat menciptakan kesan keliru seolah PKS mendukung pasangan Dedi-Erwan.