Menurutnya, program tersebut tidak hanya dilakukan di Lemahabang, melainkan juga sudah berjalan di beberapa kecamatan lain di Kabupaten Cirebon.
“Ini menjadi salah satu contoh dan kami sudah melakukan MoU bersama FKKC. Di kecamatan lain juga sama, minimal satu desa satu hektare. Dari total 412 desa yang ada di Kabupaten Cirebon, targetnya sekitar 412 hektare lahan bisa ditanami jagung pipil. Ditambah lagi dengan komunitas dan lahan milik Polresta Cirebon, target kami mencapai 423 hektare,” jelasnya.
Terkait pemasaran, Kapolresta memastikan sudah ada kerja sama dengan Bulog dan perusahaan pakan ternak.
“Harapan kami, warga bisa memanfaatkan lahannya untuk ditanami jagung pipil. Kalau lahannya terbatas, bisa juga ditanami sayur mayur. Bagaimanapun, tujuan kami agar di Kabupaten Cirebon tidak ada lagi warga yang mengalami stunting,” pungkasnya.
