Masalah kepemimpinan di Pemkab Cirebon tidak berhenti di RSUD Waled. Ade mengungkapkan bahwa dua jabatan eselon II lainnya juga dipastikan akan kosong pada akhir tahun ini karena pejabatnya memasuki masa pensiun.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora), Abraham Muhamad, serta Sekretaris DPRD Kabupaten Cirebon, Asep Pamungkas, dijadwalkan pensiun pada akhir 2025.
Sementara itu, posisi Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (DPKPP), Adil Prayitno, juga masih belum jelas statusnya karena yang bersangkutan tengah tersandung kasus korupsi.
Menanggapi kondisi ini, Ade menyebut ada potensi dilakukan rotasi dan mutasi besar-besaran di lingkungan pejabat eselon II pada akhir November atau awal Desember mendatang.
“Supaya pejabat yang akan pensiun bisa menyelesaikan tugasnya lebih dulu, dan pejabat baru bisa langsung melanjutkan di awal tahun anggaran,” jelasnya.
Krisis kekosongan jabatan ini menunjukkan pentingnya perencanaan sumber daya manusia yang matang di lingkungan birokrasi. Tanpa langkah cepat dan strategis, kekosongan di posisi kunci bisa berdampak pada pelayanan publik dan kinerja pemerintahan daerah.