Di tengah kekhawatiran akan kemungkinan sekolah tutup, Juju dan rekan-rekannya masih menyimpan harapan besar.
“Kami yakin, kami bisa bertahan dan berkembang lagi. Ini bukan hanya soal bertahan, tapi juga tentang perjuangan memberi harapan pendidikan bagi anak-anak tidak mampu,” pungkasnya.