Selain Disbudpar, Bappelitbangda Juga Dukung Penuh Karangsuwung Jadi Desa Wisata

Iklan bawah post

“Alun-alun punya nilai estetika, sosial, ekonomi, budaya, kesehatan, bahkan politik. Banyak fungsi dari keberadaan alun-alun. Jika ada kepala desa yang berani membangun alun-alun, saya sangat mengapresiasi. Ini langkah terobosan yang berani,” katanya.

Dangi juga berharap langkah Karangsuwung menjadi inspirasi bagi desa lain di Kabupaten Cirebon untuk berinovasi.

“Semoga banyak desa yang memiliki alun-alun seperti Karangsuwung. Keren! Semoga keberadaan alun-alun membawa berkah bagi semuanya,” harapnya.

Lebih lanjut, Bappelitbangda tidak hanya memberikan dukungan moral, tetapi juga siap membantu dalam proses penjajakan dengan investor maupun pihak-pihak yang berpotensi mendukung realisasi Desa Wisata Karangsuwung.

“Kami bukan hanya mendukung, tapi siap membantu menyambungkan ke investor atau pihak tertentu yang bisa mempercepat realisasi Karangsuwung menjadi desa wisata,” tegasnya.

Sebelumnya, setelah resmi memperoleh Surat Keputusan (SK) Desa Wisata dari Pemerintah Kabupaten Cirebon, Pemerintah Desa Karangsuwung terus bergerak menuju tahap konkret.

Iklan dalam post

Pos terkait

Iklan bawah post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *