Salah satu pertanyaan menarik datang dari Ibu Dini, seorang kader PKK. “Apakah konten kreator harus mempunyai modal yang banyak agar bisa mendapatkan viewers atau followers yang banyak?” tanyanya. Dengan penuh semangat, Mba Lida menjawab, “Menjadi konten kreator tidak harus bermodal banyak, tetapi konsisten dan kreatif dalam mengemas konten adalah kunci utama.” Jawaban tersebut disambut anggukan setuju dari peserta lainnya.
Menutup acara, Ibu Haryati, ketua PKK sekaligus istri kepala desa Ciledug Wetan, menyampaikan terima kasihnya kepada mahasiswa KPM UI BBC. “Handphone bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis bagi ibu rumah tangga jika digunakan dengan baik. Terima kasih kepada mahasiswa KPM UI BBC karena dengan seminar ini, ibu-ibu PKK mendapat pengetahuan baru mengenai pemanfaatan media sosial,” ujarnya.