CIREBON – Konstruksi Gapura Talun Ngangeni, yang digadang-gadang sebagai ikon wisata Kecamatan Talun oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cirebon, kini jadi sorotan. Besi bagian atas gapura tersebut dilaporkan hilang, meninggalkan tanda tanya besar mengenai kondisi bangunan yang baru diresmikan pada akhir tahun 2023 lalu.
Proyek dengan anggaran Rp570 juta ini diduga mengalami kerusakan, namun hingga kini belum ada informasi jelas mengenai penyebab pasti hilangnya bagian konstruksi tersebut. Ketua Aldera Kabupaten Cirebon, Warcono Semaun, menduga bahwa hilangnya besi tersebut disebabkan oleh konstruksi yang tidak sesuai spesifikasi.
“Ujung besi yang dulunya terlihat megah, sekarang lenyap tanpa jejak. Saat peresmian, besi itu masih ada. Kini, tidak terlihat lagi,” ungkap Warcono. Selasa (8/10/2024)
Warcono juga mencurigai bahwa kejadian ini sudah berlangsung selama sebulan terakhir tanpa ada respons dari pihak terkait. “Sangat disayangkan, baik dinas maupun penegak hukum belum mengambil tindakan atau penyelidikan,” tambahnya tegas.