“Kami hanya menitipkan bangsa dan negara ini kepada Pak Kapolri dan seluruh aparat. Persatuan dan kesatuan adalah komitmen kami bersama,” tegasnya.
Ponpes Buntet sendiri dikenal sebagai salah satu pesantren tertua di Indonesia, berdiri sejak abad ke-18 atas prakarsa Kyai Muqoyim, seorang ulama besar sekaligus Mufti Keraton Kanoman Cirebon.
Pesantren ini menggabungkan sistem pendidikan salaf (klasik) dan modern, dengan kurikulum yang menekankan integrasi antara ilmu agama dan pengetahuan umum, serta pembentukan karakter Islami yang kuat.
Haul ini rutin digelar setiap tahun sebagai bentuk penghormatan terhadap para pendiri dan tokoh-tokoh pesantren yang telah wafat, serta sebagai sarana memperkuat spiritualitas dan kebangsaan para santri dan alumni.
Untuk menjamin kelancaran seluruh rangkaian acara, Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni menerjunkan personel gabungan guna mengamankan titik-titik rawan dan mengantisipasi kemacetan.
“Kami memberikan pengamanan maksimal. Alhamdulillah, seluruh rangkaian acara puncak haul berlangsung aman, tertib, dan kondusif,” ujar Kombes Sumarni.